Bambang Sulistyo SE. MM Resmi Ketum Patri
Jakarta, indonesiatimes.net
Perhimpunan Anak Transmigrasi Republik Indonesia (PATRI) menggadakan Musyawarah Nasional PATRI Ke 5 pada tanggal 18-19 Desember 2024.
Acara yang berlangsung dengan Diskusi dan Pemilihan Ketua Umum PATRI.
Meskipun lumayan alot ketika pembahasan AD/ART, namun pada saat tiba waktunya pemilihan Ketua Umum Patri, terpilihlah Bambang Sulistyo SE. MM menjadi ketua umum Patri periodenya 2024 – 2029 di Gedung Kemendekes PDT & Transmigrasi Jakarta pada hari Kamis, 19 Desember 2024.
Bambang yang terpilih sebagai ketua umum Patri menyampaikan Patri ini akan memperkuat citra diri dengan kita harus menjadi organisasi yang kuat.
“Kami berencana seragam PATRI akan kami ganti karena akan membawa energi baru. Maka dari itu dengan kepemimpinan baru kita punya program jangka pendek yaitu memperkuat organisaasi dan juga tetap memperkuat citra diri untuk menjalankan tantangan dari program Asta Cita Prabowo -Gibran yaitu salah satu swasembada pangan dimana basis kami adalah para petani maupun nelayan” Katanya.
Lebih lanjut, sehingga adanya tantangan dari program Presiden Prabowo ini, dengan harapan kami menjadi partner strategis bagi Pemerintah dalam mewujubkan program swasembada pangan”.
“Banyak sekali petani-petani kami yang mempunyai komoditi-komiditi yang luar biasa yang bisa digunakan untuk ketahanan pangan dan itu sudah menyebar di seluruh Indonesia”.
Masih kata Bambang, begitu juga dari 27 DPD PATRI apabila dapat diberdayakan, akan sangat mungkin menjadi partner strategis Pemerintah dalam mewujudkan Swasembada Pangan.
“Dalam segi financial, dimana PATRIA sedang tidak baik-baik saja, karena memang kami tidak terafiliasi dengan partai manapun yang berarti tidak ada kucuran dana dari partai apapun.
Karena Patri ini murni perkumpulan dari anak-anak transmigrasi”.
Untuk diketahui bahwa segala kegiatan Patri murni dari dana swadaya anggotanya sendiri, sehingga Patri terkadang tidak memiliki sumbar dana yang cukup dalam melakukan berbagai kegiatan.
Hal ini sentak membuat Patri mengharuskan adanya ekonomi-ekonomi kreatif yang dibangun oleh Patri itu sendiri. Supaya bisa menjadi bagian dari sumber dana maupun sumber pembiayaan dari Patri sendiri yang sesuai AD/ART.
PATRI itu sendiri adalah anak kandung Kementrian Transmigrasi, dengan dibentuknya Kementrian baru oleh Presiden Prabowo. Ini merupakan angin segar sendiri buat Patri sehingga bisa berpartner dengan Pemerintah. (Christian Butar-butar)
