Tangerang Selatan, indonesiatimes.net
Makanan tidak hanya dijadikan sebagai pemenuhan kebutuhan fisik, tetapi juga mengandung makna emosional dan kenyamanan yang dalam. Terutama kuliner tradisional khas Indonesia sering kali memberikan nostalgia dari hidangan sederhana yang akrab di lidah. Penggabungan elemen tradisional dengan tampilan yang lebih modern kini menjadi daya tarik sendiri yang memanjakan lidah sekaligus menarik secara visual.
Dalam dunia kuliner modern, makanan tradisional saat ini telah menjadi comfort food, karena memadukan rasa yang autentik dan esensi kehangatan yang dihidangkan secara sederhana namun tetap elegan. Sajian seperti nasi goreng, telur, dan sate yang berbumbu sering kali menjadi pilihan utama sebagai makanan sederhana yang mudah ditemukan namun tetap memberikan nilai rasa yang memuaskan.
Merespon hal tersebut, Hotel Santika Premiere ICE – BSD City menghadirkan menu Nasi Goreng Maranggi. Hidangan ini merupakan perpaduan antara nasi goreng dengan aroma khas dan sate maranggi yang empuk dan gurih. Dipadukan dengan telur mata sapi, sajian ini mencerminkan kenyamanan dalam makanan dengan versi premium yang siap memanjakan lidah para tamu.
“Nasi goreng maranggi merupakan hidangan dengan perpaduan nasi pulen dengan bumbu yang meresap sempurna, ditambah dengan sate maranggi dengan aroma yang khas. Menu ini cocok dinikmati dalam suasana santai atau yang lebih formal”, tutur Devy selaku Public Relation Hotel Santika Premiere ICE – BSD City.
Nasi Goreng Maranggi tersedia selama bulan Oktober di Mandalika Restaurant Hotel Santika Premiere ICE – BSD City dengan harga Rp99.000 nett. (Christian)
